Timbangan Logistik: Kunci Akurasi dan Efisiensi dalam Dunia Pengiriman

Timbangan Logistik: Kunci Akurasi dan Efisiensi dalam Dunia Pengiriman

Penulis
Danish Syahputra
Tanggal publish
18 Juni 2025

Dalam dunia logistik, berat barang atau paket yang akan dikirimkan itu adalah kewajiban untuk selalu ditimbang untuk mengetahui ongkos kirimnya. Baik itu volume, dimensi, hingga berat barang, nah disinilah peran timbangan logistik menjadi hal yang penting.

 

Timbangan logistik bukanlah sekedar timbangan biasa. Biasany, timbangan ini menjadi bagian yang vital dalam berbagai proses logistik, mulai dari pengecekan di gudang, proses pengemasan atau packing, hingga proses cek ongkir

 

Nah, dalam artikel berikut ini akan dibahas secara mendalam tentang timbangan logistik ini dari fungsinya, jenis-jenisnya, hingga alasan kenapa alat ini begitu penting dalam supply chain dan jasa ekspedisi.

Kenapa Timbangan Logistik Penting?

 

Bayangkan kamu adalah seorang seller online yang setiap harinya memiliki pesanan yang banyak hingga ratusan ke berbagai daerah. Tentunya jika kamu tidak menggunakan timbangan logistik yang akurat akan mengalami kesulitan dalam menentukan biaya kirim, membandingkan berat aktual dan volumetrik, hingga memenuhi standar pengiriman dari perusahaan jasa pengiriman. 

 

Kesalahan pengukuran barang atau paket ini akan berujung pada biaya tambahan yang harus dikeluarkan kembali, keterlambatan pengiriman, bahkan kerugian lainnya secara non materil. 

 

Baca juga: Tips Kirim Paket untuk Seller Pemula: Aman, Cepat, dan Hemat Ongkir!

 

Berikut ini beberapa alasan mengapa timbangan logistik sangat penting, ini pembahasannya:

  • Menentukan biaya pengiriman: Ongkos kirim sering kali ditentukan oleh berat barang. Jadi dengan menggunakan timbangan logistik yang pastinya akurat akan membantu mencegah overcharge atau undercharge
  • Meningkatkan efisiensi logistik: Proses sortir dan pengemasan barang dapat lebih efisien karena semua barang ditimbang dan dikelompokkan sesuai dengan kapasitas atau ukuran.
  • Patuh terhadap standar ekspedisi: Jasa ekspedisi Lion Parcel sebagai perusahaan jasa ekspedisi pastinya memiliki standar berat yang harus diikuti.
  • Mengurangi risiko kerugian: Kesalahan dalam pengukuran berat dapat menyebabkan tarif yang dikirimkan akan lebih tinggi dibandingkan dengan harga yang diperkirakan atau bahkan dapat ditolak karena melebihi kapasitas.
 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Lion Parcel (@lionparcelid)

Fungsi Timbangan Logistik dalam Operasional Harian

Timbangan logistik bukan hanya dipakai untuk menimbang paket sebelum dikirim. Dalam praktiknya, alat ini banyak digunakan dalam tahapan operasional:

1. Penerimaan Barang (Inbound)

Saat barang masuk ke gudang, biasanya timbangan akan digunakan untuk memvalidasi berat aktual barang dengan dokumen pengiriman. 

2. Penyimpanan dan Manajemen Barang

Di gudang, berat barang dapat menentukan penempatan dan kapasitas penyimpanan. Hal ini dilakukan untuk memudahkan pergerakan atau perpindahan barang atau paket. 

 

Baca juga: Apa Itu Order Management System? Pebisnis Wajib Tahu!

3. Pengemasan (Packing)

Pada tahap ini, timbangan digunakan untuk memastikan berat akhir paket setelah dibungkus. Nah, jika memang ada kesalahan maka nantinya operator akan melakukan koreksi.

 

Baca juga: Packing Biasa atau Kayu? Panduan Memilih Pengemasan yang Tepat untuk Barangmu

4. Pengiriman (Outbound)

Sebelum barang dikirimkan ke pelanggan, timbangan logistik akan memastikan berat sesuai dengan batasan dari pihak jasa ekspedisi. 

5. Penentuan Berat Volumetrik

Dalam banyak kasus, perusahaan jasa pengiriman juga menghitung berat volumetrik untuk menentukan tarif. 

Jenis-Jenis Timbangan Logistik

 

Ternyata tidak semua timbangan itu sama, walaupun sama-sama untuk menimbang namun ada perbedaannya, lho! Dalam operasional logistik, ada beberapa jenis timbangan umum yang digunakan dan tentunya sesuai dengan kebutuhan dan skala pengukuran. 

1. Timbangan Meja (Bench Scale)

Timbangan ini cocok digunakan untuk paket kecil hingga menengah. Biasanya digunakan di meja packing atau check-in barang di gudang.

 

Kelebihan:

  • Praktis dan mudah dipindahkan.
  • Cocok untuk penggunaan harian dengan volume ringan-sedang.

2. Timbangan Lantai (Floor Scale)

Digunakan untuk menimbang barang dalam jumlah besar atau berukuran besar, seperti palet. Timbangan ini diletakkan langsung di lantai dan mampu menahan beban hingga ratusan kilogram.

 

Kelebihan:

  • Dapat menimbang volume besar.
  • Ideal untuk area gudang dengan arus barang tinggi.

3. Timbangan Gantung (Hanging Scale)

Digunakan untuk barang yang tidak bisa ditimbang secara horizontal, seperti barang berbentuk aneh atau digantung di forklift.

 

Kelebihan:

  • Fleksibel untuk bentuk barang yang tidak standar.
  • Bisa dipasang di alat bantu angkut.

4. Timbangan Palet (Pallet Scale)

Bentuknya menyerupai huruf “U” dan bisa langsung digunakan untuk menimbang palet tanpa harus memindahkan barang ke atas timbangan.

 

Kelebihan:

  • Hemat waktu untuk proses bongkar-muat.
  • Mengurangi risiko cedera pekerja.

5. Timbangan Digital Terintegrasi

Timbangan ini sudah dilengkapi dengan fitur digital, seperti koneksi ke sistem manajemen gudang (Warehouse Management System), pencatatan otomatis, dan barcode scanner.

 

Kelebihan:

  • Akurasi tinggi dan terintegrasi dengan sistem.
  • Cocok untuk perusahaan yang sudah menerapkan otomasi logistik.

6. Timbangan Kendaraan (Vehicle Scale)

Timbangan ini dirancang untuk menimbang kendaraan yang memiliki muatan yang penuh. Digunakan untuk memastikan bahwa kendaraan dan muatannya tidak melebihi batas yang diizinkan yang mana dapat berdampak pada keselamatan dan efisiensi.

 

Kelebihan:

  • Akurasi tinggi dan terintegrasi dengan sistem.
  • Memiliki sensor yang kuat dan sistem yang canggih.

7. Timbangan Logistik Kontainer

Timbangan ini khusus untuk menimbang kontainer besar yang biasa digunakan dalam transportasi maritim. Timbangan ini mampu menangani beban yang sangat berat dan tetap akurat.

 

Kelebihan:

  • Mengukur berat kontainer dengan cepat.

Baca juga: 

Kriteria dalam Memilih Timbangan Logistik

 

Memilih timbangan tidak hanya berdasarkan merknya saja, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan agar penggunaan timbangan logistik kamu dapat maksimal. Berikut ini faktornya:

  • Kapasitas maksimal: Pilih kapasitas sesuai dengan jenis barang atau paket yang kemungkinan akan kamu dapatkan. Pastikan ukurannya tidak terlalu kecil atau terlalu besar agar efisien.
  • Akurasi: Ini yang paling penting, karena dengan timbangan yang akurat dapat mengurangi risiko kesalahan penagihan atau pengiriman.
  • Daya tahan: Pilih timbangan yang terkenal memiliki bahan yang kokoh, kenapa? Karena dengan semakin kokohnya timbangan kamu maka akan memudahkan kamu untuk tidak membeli timbangan baru.
  • Kemudahan untuk kalibrasi: Timbangan yang mudah dikalibrasi akan lebih handal dan tahan lama.

Dampak Timbangan Logistik terhadap Bisnis

Bukan hanya tentang efisiensi, timbangan logistik juga berdampak langsung terhadap performa bisnis secara keseluruhan. Berikut beberapa manfaat jangka panjangnya:

  • Meningkatkan kepercayaan pelanggan: Dengan informasi berat paket yang akurat, pelanggan merasa lebih aman dan percaya terhadap layanan yang diberikan.
  • Mengurangi keluhan pengiriman: Banyak masalah pengiriman terjadi karena perbedaan data berat. Dengan timbangan akurat, masalah ini bisa diminimalisir.
  • Mempercepat proses sortir: Saat semua barang sudah ditimbang dan terdata dengan rapi, proses sortir dan distribusi menjadi lebih cepat.
  • Mempermudah analisis dan pelaporan: Data berat bisa digunakan untuk analisis efisiensi logistik dan pengambilan keputusan strategis.

#kirimpaket #jasaekspedisi #jasapengiriman
Mau kirim paket tapi males keluar rumah?
Cobain Pick-up sekarang!
logo-btn.png
Kirim sekarang

Lihat promo spesial!

logo-btn.png
Semua promo