Memiliki pemasukan sampingan sembari memiliki pekerjaan utama adalah impian semua orang, selain untuk menambah pemasukan. Kamu juga berkesempatan untuk menjadikan pemasukan sampingan kamu nantinya sebagai bisnis utama begitu tidak bekerja lagi.
Salah satunya adalah memulai bisnis sebagai seller online, yang ternyata memiliki banyak tantangan. Misalnya soal pengiriman paket, bagaimana cara mengemasnya, layanan ekspedisi apa yang sebaiknya dipilih, hingga bagaimana prosedur pengiriman agar barang sampai dengan aman dan tepat waktu.
Tidak perlu khawatir karena dalam artikel ini akan dibahas secara mendalam bagaimana cara kirim paket untuk seller pemula, mulai dari persiapan hingga sampai ke tangan pembeli. Yuk, simak sampai selesai!
1. Siapkan Barang dengan Teliti
Pertama-tama tentu saja memastikan barang yang akan dikirim berada dalam kondiis yang baik dan sesuai dengan pesanan. Kamu bisa memeriksa dan memastikan bahwa tidak ada cacat, kerusakan, dan kekurangan.
Jika kamu menjual produk yang bersentuhan dengan kulit pelanggan misalnya baju, celana, aksesoris, atau produk handmade. Pastikan jika produk tersebut sudah dibersihkan dan dikemas dengan rapi. Untuk produk pecah belah atau elektronik, pastikan sudah melewati uji fungsi agar tidak ada keluhan dari pelanggan nantinya.
2. Bungkus dengan Kemasan yang Tepat
Kemasan selain untuk memberi nilai jual dan menarik pelanggan, ternyata berguna untuk melindungi barang atau paket selama perjalanan hingga sampai ke tangan pelanggan.
Berikut ini beberapa tips untuk memilih dan menggunakan kemasan yang tepat:
- Gunakan kardus kokoh atau amplop tebal yang sesuai dengan ukuran produk
- Tambahkan lapisan pelindung seperti bubble wrap pada benda yang mudah pecah atau styrofoam pada sudut-sudut benda elektronik
- Jika menggunakan kardus bekas, pastikan kondisinya masih layak digunakan dan bersih
- Jangan lupa menutup paket dengan lakban, terlebih lagi pada bagian sambungan kardus
Jika ingin terlihat lebih profesional, kamu bisa menambahkan stiker brand, menambahkan ucapan terimakasih, hingga wrapping khusus.
3. Tulis Alamat dan Data Pendukung dengan Jelas serta Lengkap
Kesalahan penulisan alamat bisa menyebabkan paket tersesat atau dikembalikan ke pengirim. Oleh karena itu, pastikan informasi alamat pembeli ditulis dengan lengkap dan jelas, meliputi:
- Nama penerima
- Nama jalan, nomor rumah, RT/RW, kelurahan, kecamatan
- Kota/kabupaten dan provinsi
- Kode pos
- Nomor telepon aktif
Kamu bisa menulis alamat langsung di kemasan menggunakan spidol permanen, atau mencetak label pengiriman (shipping label) jika kamu menggunakan sistem toko online yang terintegrasi dengan ekspedisi.
4. Pilih Ekspedisi yang Sesuai
Ada beberapa jasa ekspedisi yang bisa kamu pilih, salah satunya adalah Lion Parcel yang selalu hadir dengan promo-promonya. Selain bisa menghemat biaya ongkir, barang yang kamu kirimkan juga bisa sampai dengan aman dan cepat.
Lion Parcel merupakan jasa pengiriman barang yang sudah beroperasi semenjak tahun 2013. Dengan jaringan pengiriman yang luas hingga pelosok Indonesia, Lion Parcel cocok untuk seller yang ingin mengirim produk ke berbagai wilayah dengan tarif bersaing. Berikut ini kelebihan memilih Lion Parcel:
- Layanan Cepat dan Terjangkau
Lion Parcel menawarkan berbagai layanan seperti REGPACK (pengiriman reguler hemat), INTERPACK (pengiriman paket ke luar negeri), VIPPACK (pengiriman esok sampai), hingga JAGOPACK (ekonomis untuk rute antar kota).
- Jemput Paket Tanpa Ribet
Seller bisa menggunakan layanan pickup gratis tanpa minimal paket. Cukup order via aplikasi atau website dan kurir akan datang langsung ke rumah atau toko kamu.
- Cakupan Nasional Luas
Didukung jaringan Lion Air Group, Lion Parcel menjangkau lebih dari 98% area di Indonesia. Cocok untuk kamu yang melayani pembeli dari berbagai kota.
- Pelacakan Real-time dan Sistem Terintegrasi
Kamu bisa melacak posisi paket secara langsung melalui aplikasi atau website. Proses input resi juga cepat, jadi kamu bisa langsung memberikan update ke pembeli.
- Mitra Seller Ramah UMKM
Lion Parcel rutin membuka kolaborasi dengan seller lokal dan UMKM. Bahkan kamu bisa mendaftar jadi Mitra Pos dan mendapatkan fasilitas lebih, seperti komisi setiap pengiriman.
- Dukungan Layanan Pelanggan Aktif
Kalau ada kendala, tim CS Lion Parcel aktif membantu via WhatsApp, telepon, atau media sosial. Hal ini tentu membantu seller pemula yang belum terbiasa menangani masalah pengiriman.
Dengan berbagai kelebihan ini, Lion Parcel bisa jadi solusi ideal untuk seller pemula yang ingin pengiriman praktis, cepat, dan ramah dompet.
Baca juga:
-
Cara Kirim Kulkas ke Luar Kota yang Aman Buat Pindahan dan Jualan
-
Memahami Reverse Logistic, Kunci Pengelolaan Pengembalian Barang
- Gak Bikin Panik! Pahami Arti Status On Process dalam Pengiriman
5. Timbang Berat Paket
Sebelum dikirim, pastikan untuk menimbang sendiri walaupun nantinya pihak jasa pengiriman barang akan menimbang dan mengukur paketnya. Namun, tidak ada salahnya jika kamu ingin menimbangnya sendiri untuk memperkirakan ongkos kirim.
6. Menggunakan Layanan Pick up dan Drop-off
Setelah paket siap dan alamat lengkap, kamu punya dua opsi untuk mengirimkan:
- Drop-off: Bawa sendiri ke gerai atau agen Lion Parcel terdekat.
- Pickup: Pesan penjemputan gratis via aplikasi Lion Parcel atau kontak customer service mereka.
Bagi seller pemula yang masih beroperasi dari rumah, layanan pick up tentu jadi solusi praktis.
Baca juga: Mengenal Drop Off, Keunggulan, dan Cara Melakukannya di Ekspedisi Terdekat Lion Parcel
7. Simpan Resi Pengiriman
Setelah pengiriman diproses, kamu akan menerima nomor resi. Resi ini penting untuk:
- Tracking paket
- Memberi info ke pembeli
- Bukti kirim jika terjadi kendala
Kamu bisa langsung mengecek status pengiriman di aplikasi atau website Lion Parcel dengan mudah.
8. Pantau Proses Pengiriman
Jangan lupa untuk memantau perjalanan paketmu, terutama jika dikirim ke luar kota atau menggunakan layanan reguler.
Dengan tracking real-time dari Lion Parcel, kamu bisa melihat posisi paket dan memastikan barang bergerak sesuai estimasi.
Jika ada keterlambatan, kamu bisa langsung menghubungi tim CS Lion Parcel untuk klarifikasi.
Baca juga: Telepon sampai WhatsApp: Semua Cara Hubungi CS Lion Parcel
9. Siapkan Tindakan Jika Terjadi Kendala
Meski sudah berhati-hati, terkadang bisa saja terjadi masalah seperti paket rusak, salah kirim, atau terlambat. Dalam situasi seperti ini:
- Cek status paket di website Lion Parcel
- Hubungi customer service via hotline atau WhatsApp
- Siapkan bukti foto paket dan resi
- Komunikasikan secara jujur dengan pembeli
Lion Parcel juga menyediakan fitur klaim jika terjadi kerusakan atau kehilangan, jadi pastikan kamu menyimpan semua bukti dengan baik.
COD Ongkir & Barang Lion Parcel
Dengan menggunakan layanan ini, kamu bisa membayar biaya ongkos kirim (ongkir) & harga barang secara tunai langsung saat paket sampai di tujuan. Kamu tidak perlu memikirkan resiko yang akan terjadi karena kamu bisa memastikan paketmu sampai terlebih dahulu sebelum melakukan pembayaran.
COD Ongkir Lion Parcel
COD (Cash on Delivery) ongkir merupakan layanan pembayaran terbaru dari Lion Parcel. Sekarang, kamu bisa membayar ongkos kirim saja secara tunai lho! Cocok banget nih untuk para seller sehingga ongkir bisa ditanggung pembeli dan terpisah dengan harga barang.
Selain itu, COD ongkir Lion Parcel bisa dibayar dengan QRIS. COD Ongkir berlaku untuk jenis pengiriman BOSSPACK, REGPACK, JAGOPACK, dan BIGPACK.