Kamu lagi kepikiran terjun ke bisnis yang tidak cuma menguntungkan, tapi juga punya pasar yang selalu butuh? Bisnis furniture bisa jadi jawabannya! Soalnya, dari kebutuhan rumah tangga sampai perkantoran, furniture selalu dicari.
Tapi, kamu mungkin kepikiran, bagaimana cara sukses dalam bisnis furniture biar bisa bertahan di tengah ketatnya persaingan saat ini, kan?
Nah, kalau kamu baru mau mulai atau sudah menjalankan bisnis ini, ada beberapa strategi jitu yang bisa bantu usahamu berkembang pesat. Yuk, simak sepuluh tips dan trik bisnis furniture di bawah ini!
1. Menentukan Target Pasar yang Jelas
Sebelum terjun ke bisnis ini, pastikan kamu tahu siapa target pasarmu. Lalu, apakah fokus ke furniture minimalis, klasik, atau custom?
Selain itu, pelajari tren pasarnya biar kamu tetap relevan! Sekarang furniture eco-friendly dan multifungsi sekarang lagi booming juga nih, sehingga bisa kamu pertimbangkan juga.
Jangan lupa juga untuk menyesuaikan harga dengan daya beli target pasar agar bisnismu semakin kompetitif, ya. Dengan memahami kebutuhan dan kemampuan ekonomi pasar, nantinya kamu bisa menawarkan produk yang lebih tepat sasaran.
Supaya bisa menemukan target pasar yang sesuai itu, kamu bisa mulai dengan mengadakan survei kecil-kecilan atau mengamati tren melalui media sosial dan marketplace. Atau bisa juga dengan memperhatikan beberapa kompetitor dan berapa harga yang mereka pasang di marketplace.
2. Memilih Bahan Berkualitas dan Supplier yang Terpercaya
Dalam bisnis furniture, kualitas bahan adalah segalanya! Soalnya ini yang jadi penentu kualitas, harga, hingga kepuasan konsumen kamu nantinya.
Pilihlah material yang bagus seperti kayu jati, mahoni, MDF, atau material ramah lingkungan yang awet. Material yang berkualitas tinggi akan memastikan produk kamu lebih awet, nyaman digunakan, dan tidak mudah rusak.
Selain memilih bahan yang tepat, supplier-nya juga harus bisa dipercaya. Pastikan mereka punya standar kualitas yang tinggi supaya produkmu tetap konsisten dan pelanggan puas. Coba cari supplier yang memberikan harga terbaik tanpa mengorbankan kualitas, ya.
Lihat postingan ini di Instagram
3. Memanfaatkan Teknologi dan Digital Marketing
Zaman sekarang, bisnis tanpa terjun ke platform online tuh rasanya kurang afdol. Nah, biar makin banyak yang tahu produkmu, coba bangun website atau jualan di marketplace seperti Shopee, Tokopedia, serta Lazada.
Jangan lupa manfaatkan media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Facebook. Di sana kamu bisa posting foto produk yang menarik, kasih promo, dan ajak pelanggan buat kasih review. Bahkan, kamu juga bisa jualan langsung, karena sudah ada fitur toko di beberapa media sosial tersebut.
Bisnis furniture online yang aktif di media sosial nantinya bisa menarik lebih banyak calon pelanggan dari beragam wilayah, soalnya. Selain itu, gunakan juga iklan berbayar untuk menjangkau audience atau target pelanggan yang lebih luas.
4. Menawarkan Custom Furniture untuk Menarik Lebih Banyak Pelanggan
Banyak orang ingin furniture yang sesuai dengan ukuran dan desain ruangan mereka. Kalau kamu menawarkan custom furniture, ini bakalan jadi nilai plus!
Dalam cara usaha furniture ini, kamu dapat membuat produk custom berdasarkan pilihan warna, bahan, hingga model yang bisa disesuaikan dengan permintaan pelanggan.
Semakin fleksibel layananmu, pasti makin banyak orang yang tertarik!
Tapi ingat ya, pastikan kamu juga memiliki tenaga kerja yang andal untuk memastikan hasil akhir sesuai dengan ekspektasi pelanggan.
5. Menjalin Kerja Sama dengan Interior Designer atau Developer Properti
Jangan hanya mengandalkan penjualan langsung ke konsumen, karena kurang efektif membuat produkmu laris. Di cara bisnis furniture ini, kamu harus incar juga interior designer atau developer properti.
Interior designer sering mencari furniture yang cocok dengan konsep ruangan klien mereka. Begitu juga dengan developer properti yang butuh furniture untuk proyek apartemen atau hotel mereka.
Makanya, cobalah jalin kerja sama dengan mereka untuk mendapatkan orderan dalam jumlah besar. Kalau mau koneksi kamu lebih luas, coba juga jalin koneksi dengan arsitek dan kontraktor, ya.
Agar mendapatkan channel untuk koneksi ini, kamu bisa datang ke pameran desain interior atau bergabung ke komunitas yang berhubungan dengan industri properti dan desain.
Dari sana, kamu bisa membangun networking yang lebih luas dan menemukan peluang kerjasama menguntungkan.
6. Menjaga Kualitas dan Layanan Purna Jual
Pelanggan pasti ingin produk yang mereka beli dari kamu awet. Jadi, pastikan produknya sudah lolos uji kualitas dan layar dipasarkan ya.
Selain itu, sediakan layanan purna jual yang pro ke pembeli, misalnya garansi, perawatan, atau servis ringan. Ini bakal bikin pelanggan makin percaya dan tidak ragu buat merekomendasikan produkmu ke orang lain.
Baca juga:
-
Cara Packing Ikan Asin dengan Aman, Dijamin Bebas Bau dan Awet
-
Maksimalkan Live Shopping: Strategi Efektif untuk Meningkatkan Konversi
-
Cara Lacak Paket Lion Parcel Malaysia ke Indonesia, Cuma 1 Menit!
7. Menggunakan Jasa Ekspedisi Terpercaya untuk Pengiriman
Furniture biasanya besar dan butuh pengiriman yang aman. Makanya, pilih jasa ekspedisi yang terpercaya dan punya layanan khusus untuk barang berukuran besar.
Pastikan kamu memilih layanan kirim paket terdekat yang terbukti aman dan punya proteksi khusus. Dari banyaknya ekspedisi di luar sana, kamu bisa percayakan aja ke Lion Parcel, nih.
Soalnya, Lion Parcel punya layanan BIGPACK dan JUMBOPACK yang bisa jadi solusi buat kirim produk dengan aman, tepat waktu, dan ongkir yang masuk akal. Dengan begitu, kamu bisa memastikan produk sampai ke pelanggan dalam kondisi terbaik.
BIGPACK
BIGPACK merupakan layanan kirim paket berukuran besar dengan minimum pengiriman 10 kilogram (kg). BIGPACK memang dihadirkan untuk memfasilitasi pengiriman barang dengan tarif yang lebih murah untuk paket berukuran besar, termasuk seller.
Jika barang di bawah jumlah tersebut, maka paket bisa dikirimkan menggunakan layanan lain. Sedangkan batas maksimal untuk setiap paket adalah 100kg. Terdapat pembulatan berat untuk layanan BIGPACK yaitu, (1,30kg = 1kg) dan (1,31kg = 2kg).
Saat ini layanan BIGPACK Lion Parcel hanya berlaku untuk beberapa wilayah kota besar dengan estimasi pesanan dalam waktu 6-9 hari. Layanan ini secara umum diarahkan untuk memenuhi kebutuhan kirim paket besar dengan efisiensi dan ekonomi yang optimal.
Komoditi yang dapat dikirimkan yaitu komoditi general dan ataupun komoditi Dangerous Goods DG (Dangerous Goods) kelas 3,6 dan 9 dengan catatan konfirmasi info komoditi barang ke Agen Parcel terkait.
JUMBOPACK
JUMBOPACK merupakan solusi kirim paket ukuran jumbo dengan pengiriman berat minimum 30 kilogram (kg). Layanan ini dihadirkan khusus untuk pengiriman paket berukuran besar yang membutuhkan penanganan khusus, termasuk packing yang aman dan transportasi yang efisien.
Layanan ini menawarkan opsi pengiriman yang hemat biaya untuk paket dengan volume besar, memudahkan pengguna yang ingin mengirim barang-barang besar, seperti perabotan atau elektronik dalam jumlah banyak atau ukuran yang besar.
JUMBOPACK hanya tersedia untuk Aplikasi Lion Parcel (Fitur Drop Paket Reguler, tidak berlaku untuk Drop Paket Favorit dan hanya dapat dibooking oleh Mitra POS/Agen Khusus Lion Parcel). Lihat list nama Mitra POS/Agen Lion Parcel di sini.
Jadi, untuk kamu yang ingin menggunakan layanan JUMBOPACK perlu memiliki aplikasi Lion Parcel. Jika belum donwload/unduh terlebih dahulu ya.
Selain mengandalkan ekspedisi, pastikan juga kamu mengemas produk dengan baik, ya. Gunakan bubble wrap, kardus tebal, atau packing kayu untuk melindungi furniture dari benturan saat pengiriman.
8. Membuat Program Reseller
Kalau kamu produsen atau supplier, coba buat program reseller, deh. Dengan begitu, produkmu bisa dijual lebih luas tanpa harus selalu promosi sendiri.
Tawarkan harga khusus buat reseller biar mereka juga semangat menjual produkmu. Makin banyak reseller, makin besar jangkauan bisnis kamu! Jangan lupa sediakan materi promosi dan dukungan untuk reseller biar mereka lebih mudah dalam menjual produk.
Selain itu, kamu juga bisa memberikan bonus atau insentif bagi reseller yang mencapai target tertentu. Dengan cara ini, mereka akan lebih termotivasi untuk meningkatkan penjualan produkmu.
9. Memberikan Opsi Pembayaran Kredit
Harga furniture bisa cukup tinggi, dan tidak semua orang bisa langsung bayar lunas. Untuk itu, berikan opsi pembayaran kredit atau cicilan biar lebih banyak orang bisa membeli produkmu.
Berikanlah opsi kredit yang akan menguntungkan buat kamu dan pembeli, sehingga tidak ada pihak merasa rugi dengan metode ini.
10. Fokus Pada Niche Spesifik
Cara berbisnis furniture bagi pemula yang terakhir ini juga perlu kamu praktikan, nih. Cobalah pilih niche tertentu supaya bisnis lebih terarah. Misalnya, spesialisasi dalam furniture anak-anak, furniture outdoor, atau furniture rustic, atau desain tertentu.
Dengan fokus pada niche, kamu bisa lebih dikenal sebagai spesialis di bidang tersebut. Ini nih yang bikin bisnismu lebih unggul daripada pesaing yang menjual segala jenis furniture tanpa arah yang jelas.
Dengan menerapkan tips memulai bisnis furniture di atas, peluang suksesmu bakal lebih besar. Jangan lupa, pastikan produkmu sampai ke pelanggan dengan aman menggunakan jasa pengiriman terbaik Lion Parcel. Yuk, segera mulai bisnis dan siapkan strategi terbaikmu!